Kenapa Warna Kulit Cia Kok Bisa Berbeda Begini, Ya Bunda?

Kenapa Warna Kulit Cia Kok Bisa Berbeda Begini, Ya Bunda?
Ilustrasi | (credit: Instagram.com/ryana_dea/)

MEDIA IPNU - Pada suatu hari ada seorang anak cantik bernama Cia, Cia merupakan seorang anak berusia 5 tahun dan sedang bersekolah di Taman Kanak-Kanak atau TK. Cia merupakan seorang anak dengan rasa keingintahuan yang tinggi, tak terkecuali banyak bertanya kepada ayah dan ibunya mengenai hal-hal yang belum dirinya ketahui. Pada suatu hari dirinya sedang bersekolah di TK, dan kebetulan sekolahnya akan mengadakan acara memperingati hari kartini.

“Karena hari ini kita akan segera memperingati Hari Kartini, maka Ibu akan menyampaikan di Hari Kartini kita akan memakai baju adat dari seluruh daerah di Indonesia. Jadi, Ibu meminta kepada anak-anak untuk bisa menyampaikan kepada orang tua kalian masing-masing tentang informasi ini, yah," ucap Ibu Tika dengan memberi pesan tersebut.

“Baik Ibu,” ujar anak-anak secara bersamaan.

“Anak-anak Ibu, kalian tahu tidak bahwa kita orang Indonesia banyak memiliki keragaman. Dimulai dari berbedanya Bahasa Daerah, Agama, Warna Kulit, Makanan Khas, Baju dan Rumah Adat, Budaya, dan lain-lain yang tersebar di lima pulau besar seperti Sumatera, Sulawesi, Jawa, Kalimantan, dan Papua,” ucap Ibu Tika memberikan pengertian sekaligus penjelasan kepada anak-anak.

Disamping Ibu Tika sedang menjelaskan dan menyampaikan tentang banyaknya keragaman tersebut yang ada di Indonesia, tanpa disadari oleh semuanya Cia sedang berpikir mencoba memahaminya, dan sekaligus bertanya-tanya di dalam hati.

“Cia baru sadar, kalau kulitnya teman-teman berbeda dengan kulitnya Cia. Nanti Cia harus bertanya kepada Bunda, mengapa kulit Cia dan teman-teman itu berbeda,” ucap Cia sambil terus berpikir dan mencoba untuk memahami perbedaan tersebut.

Tak terasa waktu begitu cepat berlalu, tak lama kemudian terdengarlah bel pulang sekolah telah berbunyi dengan sangat nyaring. Anak-anak segera membereskan perlengkapan sekolah mereka dengan segera ke dalam tas, dan sudah sangat bersiap untuk pulang ke rumah dengan membawa informasi kepada para orang tua masing-masing bahwa pada Hari Kartini menggunakan baju adat yang ada di Indonesia.

Cia berlarian dari kelas menuju lapangan sekolah hingga berada di luar pagar sekaligus kepalanya menengok ke kanan dan kiri dengan tujuan menemukan sang Bunda yang menjemput. Disepanjang perjalanan, Cia masih terus berceloteh riang gembira menceritakan kegiatannya pada hari itu hingga tak terasa sudah sampai di rumah.

“Bunda, kenapa warna kulit Cia berbeda dengan teman-teman?” ucap Cia tidak bisa lagi menahan rasa penasarannya.

“Karena Allah telah menjelaskan dalam Al-Qur’an QS. Ar-Rum ayat 22 yang berbunyi seperti ini :

وَمِنْ اٰيٰتِهٖ خَلْقُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَاخْتِلَافُ اَلْسِنَتِكُمْ وَاَلْوَانِكُمْۗ اِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيٰتٍ لِّلْعٰلِمِيْنَ ۝٢٢

Artinya adalah di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah penciptaan langit dan bumi, perbedaan bahasa dan warna kulitmu. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang-orang yang berilmu,” ucap Bunda menjelaskan.

“Maksudnya apa Bunda?” ucap Cia kembali bertanya kepada Sang Bunda.

“Jadi, Allah SWT menciptakan manusia itu berbeda-beda sayang termasuk warna kulit tadi sebagai tanda kasih sayangnya kepada para manusia,” ucap Bunda menjelaskan.

“Kenapa Allah menciptakannya beda-beda Bunda? Kenapa tidak disamakan saja semuanya? Bukannya bagus kalau semua teman-teman memiliki kulit putih seperti punya Cia, Bunda,” ucap Cia dengan nada yang sangat ingin tau.

“Nah, Allah menjelaskan lagi Cia di QS. Al-Hujurat ayat 13 yang berbunyi seperti:

يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ ذَكَرٍ وَّاُنْثٰى وَجَعَلْنٰكُمْ شُعُوْبًا وَّقَبَاۤىِٕلَ لِتَعَارَفُوْاۚ اِنَّ اَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللّٰهِ اَتْقٰىكُمْۗ اِنَّ اللّٰهَ عَلِيْمٌ خَبِيْرٌ ۝١٣

Artinya adalah ‘Wahai manusia, sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan perempuan. Kemudian, Kami menjadikan kamu berbangsa- bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah adalah orang yang paling bertakwa. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Mahateliti’.” ucap sang Bunda mencoba menjelaskan dengan bahasa yang mudah dimengerti.

“Jadi, Allah menciptakan kita berbeda itu untuk saling mengenal yah bunda?” ucap Cia mencoba memahani perkataan sang Bunda.

“Pintar sekali anak Bunda, apa Cia tau Nabi Muhammad SAW juga memiliki sahabat yang memiliki kulit hitam namanya adalah Bilal Bin Rabah Ra. Bilal Bin Rabah Ra merupakan salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW yang berasal dari Habasyah (Ethiopia) dan kulitnya hitam, Bilal Bin Rabah Ra dimedekakan oleh Nabi Muhammad SAW dan dijadikan seorang pengawal serta selalu mengumandangkan adzan di kota,” ucap Bunda menjelaskan dengan bahasa yang mudah dipahami.

“Jadi, warna kulit berbeda-beda itu sudah ada yah Bunda sejak zaman Nabi Muhammad?” ucap Cia mempertanyakan kembali.

“Betul sayang, Jadi Cia jangan pernah yah sesekali berbicara tentang membandingkan kulit putih kamu dengan kulit kuning langsat atau sawo matangnya teman-teman. Karena Allah mengajarkan kita sebagai manusia untuk bisa saling mengenal, mencintai, menghormati, dan menghargai antara satu sama lain, hasilnya nanti adalah kerukunan dan persatuan seperti Cia dan teman-teman bisa bermain dan berteman dengan sangat baik. Sudah paham sayang?” terang Bunda sebagai penegasan kepada Cia.

“Baik, Bunda. Cia tidak akan membandingkan perbedaan warna kulit ini dengan teman-teman. Terima kasih Bunda sudah menjelaskan kepada Cia,” ucap Cia memahami perkataan sang Bunda.

“Sama-sama, sayang. Cia sudah semakin besar, yah, sudah bisa memahami dengan baik dan benar,” ucap Bunda mengagumi putrinya.

Penulis: Zahwa Qoblia Andini (Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

Baca juga:

INFO: Ikuti terus informasi berita terikini dari Media IPNU dengan follow Instagram @mediaipnu. Anda juga bisa ikut berkontribusi mengirimkan berita kegiatan IPNU IPPNU di daerah Rekan/Rekanita dengan mengirim email ke redaksimediaipnu@gmail.com atau klik di SINI.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama