 |
| IPNU Jawa Barat Masa Khidmah 2024-2027 Resmi Dilantik |
MEDIA IPNU - Pimpinan Wilayah (PW)
Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Jawa Barat masa khidmah 2024-2027 resmi
dilantik oleh Pimpinan Pusat (PP) IPNU di Gedong Budaya Sabilulungan, Soreang,
Kabupaten Bandung, pada Ahad (27/10/2024).
Pelantikan tersebut turut
dihadiri oleh 27 Pengurus Cabang (PC) IPNU dari berbagai kota dan kabupaten di
Jawa Barat, perwakilan dari Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Jawa Barat,
Forkopimda Jabar, PWNU Jabar, PP IPNU, serta tokoh dan tamu undangan lainnya.
Dengan mengusung tema
“Merawat Tradisi Membangun Masa Depan”, pelantikan tersebut menjadi puncak
rangkaian acara setelah diadakannya Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) PW IPNU
Jabar pada Sabtu (26/10/2024) untuk menyusun arah program ke depan.
Ketua Panitia Pelaksana,
Rinaldi Subagja, menyampaikan bahwa tema ini diangkat dari nilai-nilai
Nahdlatul Ulama serta prinsip kearifan lokal Sunda.
"Kita diajarkan oleh
para kiai, al muhafadhotu ala qodimis sholih wal akhdzu bil jadidil ashlah,
serta prinsip Sunda yang berbunyi nyawang budaya katukang, nyereang budaya nu
bakal datang, yang kemudian kami rumuskan menjadi tema Merawat Tradisi
Membangun Masa Depan sebagai pondasi PW IPNU Jabar," jelasnya.
Rinaldi juga menitipkan
harapan kepada Ketua Terpilih IPNU Jabar, Akbar Abdul Azis, agar dapat membawa
kemajuan bagi IPNU Jawa Barat.
"Banyak harapan dan
cita-cita dari setiap kader, mulai dari Pimpinan Komisariat hingga Pimpinan
Cabang, baik di desa maupun kota, agar IPNU Jabar bisa lebih maju,"
tambahnya.
Ketua PW IPNU Jabar,
Akbar Abdul Azis dalam sambutannya menegaskan bahwa pelantikan ini merupakan
awal dari tanggung jawab besar untuk mewujudkan harapan para kader IPNU di seluruh
Jawa Barat.
“Kedepan, fokus kami
adalah menjadikan IPNU Jabar sebagai wadah solusi dan aspirasi bagi seluruh
pengurus cabang di Jawa Barat,” ucapnya.
Sementara itu, Wakil
Ketua PP IPNU, Syaeful Kamaludin, mengucapkan selamat dan doa bagi pengurus baru. "Semoga pelantikan ini menjadi modal
utama untuk memaksimalkan gerakan IPNU di Jawa Barat, dan Allah SWT memberikan
kemudahan kepada pengurus dalam menjalankan amanah," tutupnya
IPNU Jawa Barat
Ikatan Pelajar Nahdlatul
Ulama (IPNU) Jawa Barat adalah organisasi otonom di bawah Nahdlatul Ulama yang
mewadahi pelajar dan pemuda di tingkat provinsi Jawa Barat. IPNU Jawa Barat
berfokus pada pembinaan, pendidikan, dan pemberdayaan pelajar Nahdliyin dalam
berbagai aspek, baik spiritual, intelektual, maupun sosial. Mengusung semangat
Islam Aswaja (Ahlussunnah wal Jama’ah), IPNU Jawa Barat berperan dalam
membentuk kader muda yang mampu menghadapi tantangan modern dengan tetap
berpegang pada prinsip-prinsip keislaman yang toleran dan moderat.
1. Struktur dan
Kepengurusan IPNU Jawa Barat
Kepengurusan IPNU di
tingkat provinsi Jawa Barat, yang dikenal sebagai Pengurus Wilayah (PW) IPNU,
bertanggung jawab atas koordinasi dan pengawasan kegiatan IPNU di seluruh
cabang IPNU yang tersebar di setiap kabupaten/kota di Jawa Barat. Struktur kepengurusan
PW IPNU Jawa Barat meliputi:
Ketua PW IPNU: Pemimpin
utama yang merumuskan kebijakan, mengawasi pelaksanaan program, dan memimpin
organisasi secara umum.
Sekretaris Wilayah:
Mengelola administrasi, dokumentasi, dan mendukung kegiatan komunikasi
organisasi.
Bendahara Wilayah:
Mengatur anggaran dan keuangan organisasi di tingkat wilayah.
Bidang-Bidang Khusus:
Setiap bidang, seperti Kaderisasi, Dakwah, Pendidikan, Sosial, dan Kebudayaan,
memiliki pengurus khusus yang menjalankan program sesuai fokus masing-masing.
2. Program Utama IPNU
Jawa Barat
IPNU Jawa Barat
menjalankan berbagai program yang berlandaskan pada visi-misi organisasi untuk
menciptakan generasi muda yang berilmu, berakhlak, dan berkontribusi positif
bagi masyarakat. Program utama meliputi:
Kaderisasi dan
Pendidikan: PW IPNU Jawa Barat menyelenggarakan pelatihan dan pendidikan kader
secara berjenjang, seperti Makesta (Masa Kesetiaan Anggota), Lakmud (Latihan
Kader Muda), dan Lakut (Latihan Kader Utama). Kegiatan ini bertujuan membentuk
kader yang kuat dalam pemahaman agama, ke-NU-an, dan kepemimpinan.
Pengembangan Aswaja dan
Ke-NU-an: Kegiatan sosialisasi dan penguatan Aswaja dilakukan untuk membekali
pelajar dengan pemahaman Islam moderat yang damai dan toleran. Melalui
pengajian, kajian Aswaja, dan seminar ke-NU-an, PW IPNU Jawa Barat
memperkenalkan dan memperkuat nilai-nilai Aswaja di kalangan pelajar.
Bidang Sosial dan
Kemanusiaan: PW IPNU Jawa Barat aktif dalam program sosial, seperti bakti
sosial, bantuan bencana alam, dan aksi-aksi kemanusiaan. Kegiatan ini dilakukan
baik secara independen maupun bekerja sama dengan organisasi lain, menunjukkan
komitmen IPNU terhadap kepedulian sosial dan kemanusiaan.
Pengembangan Digital dan
Media: Menyadari pentingnya teknologi di era digital, PW IPNU Jawa Barat
menginisiasi program literasi digital untuk membekali anggota dengan kemampuan
bermedia yang baik. Melalui platform media sosial dan website, IPNU menyebarkan
dakwah, edukasi, dan informasi kegiatan.
3. Tantangan dan Harapan
IPNU Jawa Barat
IPNU Jawa Barat
menghadapi tantangan besar, seperti mempertahankan minat generasi muda untuk
bergabung dan aktif di organisasi serta menghadapi isu radikalisme dan
intoleransi di kalangan pelajar. Untuk itu, IPNU berupaya membangun pendekatan
yang relevan dengan kebutuhan generasi muda masa kini. Harapan IPNU Jawa Barat
adalah mampu menjadi wadah yang bermanfaat bagi pelajar, mencetak generasi yang
siap berkontribusi, dan mempertahankan nilai-nilai ke-NU-an dalam menghadapi
tantangan modern.
4. Peran Strategis IPNU
Jawa Barat di Masyarakat
Sebagai organisasi
pelajar yang berakar di masyarakat, IPNU Jawa Barat berperan penting dalam
menjaga nilai-nilai Islam rahmatan lil 'alamin. Kegiatan-kegiatannya tidak
hanya terbatas pada lingkup pelajar NU, tetapi juga memiliki dampak positif
pada masyarakat luas di Jawa Barat. Dengan terus melakukan sinergi bersama
PWNU, PCNU, dan berbagai lembaga pemerintah maupun swasta, IPNU Jawa Barat
bertekad untuk berkontribusi dalam menjaga persatuan dan membangun masyarakat
yang religius, toleran, dan berkarakter.
Editor: Ajeng Nila Apriliana
Baca juga:
- PC IPNU IPPNU Kota Depok Periode 2024-2026 Resmi Dilantik
- PAFI Kota Palembang: Pengembangan Tenaga Farmasi Terpercaya
- PAFI Jember Origami: Meningkatkan Kompetensi Profesi Farmasi
- PAFI Kutai Kartanegara, Membangun Kualitas Pelayanan Farmasi
- PAFI Kediri: Berperan Aktif dalam Layanan Farmasi di Wilayah Kediri
- PAFI Magelang: Peran Ahli Farmasi dalam Kesehatan Masyarakat
- PAFI Nusantara: Peran dalam Meningkatkan Layanan Farmasi di Indonesia
- PAFI Purworejo: Meningkatkan Kualitas Pelayanan Farmasi di Jateng
- Mengenal PAFI Kabupaten Buru Maluku: Visi, Misi, dan Peran di Dunia Farmasi
- Pafikabgunungkidul.org, Peran dan Kontribusi Bagi Kesehatan Masyarakat di DIY
- Saiful Akbar Ditetapkan sebagai Mandataris Konfercab XX IPNU Pasuruan
INFO: Ikuti terus informasi berita terikini dari Media IPNU dengan follow Instagram @mediaipnu. Anda juga bisa ikut berkontribusi mengirimkan berita kegiatan IPNU IPPNU di daerah Rekan/Rekanita dengan mengirim email ke redaksimediaipnu@gmail.com atau klik di SINI.