IPNU IPPNU Desa Sumberagung Kendal Bentengi Pelajar dengan Makesta |
MEDIA IPNU - IPNU IPPNU Desa Sumberagung Kendal Bentengi Pelajar dengan Makesta. Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Putra Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Sumberagung menggelar kegiatan Masa Kesetiaan Anggota (Makesta). Acara tersebut berlangsung di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Sumberagung, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Jumat, (28/6/2024).
Sebanyak 28 peserta
mengikuti Makesta selama dua hari sebagai proses awal pintu gerbang dalam
berorganisasi bagi kader IPNU dan IPPNU. Mereka diperkenalkan dengan kehidupan
berorganisasi serta diajarkan tentang dasar-dasar organisasi NU, paham
Ahlussunah Wal Jamaah, ke-IPNU-an, dan ke-IPPNU-an.
Rois Syuriah PRNU
Sumberagung, Kiai Moh Rofik, saat membuka acara ini memberikan dukungan penuh
agar para remaja lebih banyak terlibat dalam kegiatan positif.
"Akhir-akhir ini
para remaja lebih disibukkan dengan acara-acara jaduman yang tidak jelas dan
usia-usia mereka ini labil, mudah terpengaruh dengan teman sebayanya ataupun
lingkungan. Maka saya mendukung penuh kegiatan seperti ini, sebuah kegiatan
yang sangat positif sekali. Ini berguna untuk mereka sendiri nantinya sebagai
penerus bangsa dan para orang tua tidak menjadi khawatir sebab pergaulan mereka
jelas," kata Kiai Rofik.
NU sebagai orang tua IPNU
IPPNU berharap dari acara ini dapat melahirkan generasi baru yang bisa
meneruskan perjuangan para tokoh Nahdliyyin baik di tingkat desa, kecamatan,
maupun lebih tinggi, lanjutnya.
Sementara itu, Ketua
Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU Weleri, Irsan Ainur Rohmat, menambahkan bahwa
Makesta ini bertujuan untuk membentuk karakter pelajar menjadi pribadi yang
kuat dan taat.
"Rekan IPNU dan
rekanita IPPNU harus menjadi contoh di masyarakat. Selama Makesta ini, mereka
akan digembleng dalam berbagai aspek organisasi. Karakter mereka akan dibentuk
menjadi pribadi yang kuat dan taat, sebab nantinya mereka akan mengajak
teman-teman lainnya untuk menyukai organisasi," ucap Irsan, sapaan
akrabnya.
Ada banyak cara untuk
bermanfaat di masyarakat, meski dengan hanya diam. Namun generasi kita sulit
melakukannya, sekarang zamannya teknologi di mana pergaulan bebas mudah masuk.
Untuk itu, kaderisasi ini penting dan harus didukung tidak hanya oleh NU saja
tapi juga oleh orang tua dengan mengikhlaskan anaknya untuk ikut, lanjutnya.
"Makesta hanyalah
gerbang awal. Harapan ke depan, jenjang kaderisasi seperti Latihan Kader Muda
(Lakmud), Latihan Kader Utama (Lakut), dan seterusnya dapat diikuti. Kemudian
terus lanjutkan ke Ansor hingga NU. Kalau tidak ikut Makesta dan sudah umur
banyak, hal itu tidak bisa diulang dan nanti bisa rugi sendiri. Dengan Makesta
ini kita srawung dengan masyarakat, biar kehidupan kita itu tidak suwong,"
pungkasnya.
Turut hadir dalam acara
ini Rais Syuriah dan Tanfidziah PRNU Sumberagung, pengurus Banom Fatayat NU,
Muslimat NU, Gerakan Pemuda Ansor, Pagar Nusa, pengurus Laziznu Sumberagung,
PAC IPNU IPPNU Weleri serta tokoh agama dan tokoh masyarakat desa Sumberagung.(afl)
Baca juga:
- Cetak Kader Inovatif, IPNU IPPNU Sumobito Jombang Gelar Lakmud
- IPNU Jatim Ingin Pemberantasan Judi Online Hingga ke Akarnya
- Hasil Survei SRC IPNU IPPNU, Bedah Program Makan Gratis Bersama Akademisi Universitas Anwar Medika
- Nilti Maulida Alfina Nihlah Komitmen Jadi Kader Militan IPPNU Jepara
- Audiensi dengan Polda, IPNU Yogyakarta Segera Bentuk Agen Pelajar Inklusif Tangani Kenakalan Remaja