Eks Ketua KPK Abraham Samad. (MIFTAHULHAYAT/JAWA POS) |
MEDIA IPNU - Abraham Samad Nilai Ada Nuansa Politik Soal Pemeriksaan Muhaimin oleh KPK. Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad menilai, pemanggilan Muhaimin Iskandar dalam kapasitasnya sebagai Menteri Tenaga Kerja (Menaker) periode 2009-2014 oleh KPK kental bermuatan politis.
Sebab, kata Samad,
pemanggilan Muhaimin sebagai saksi kasus dugaan korupsi pengadaan sistem
proteksi tenaga kerja Indonesia (TKI) di lingkungan Kemenaker tahun 2012 baru
dilakukan saat ini, padahal kasus ini sudah lama diusut KPK.
KPK melakukan pemeriksaan
kepada Muhaimin setelah ia dideklarasikan sebagai calon wakil presiden
berpasangan dengan Anies Baswedan pada Pilpres 2024 mendatang.
"Kenapa kasus ini baru
mau diungkap, baru diperiksa setelah deklarasi Cak Imin sama Anies. Ini kan
pertanyaan. Kenapa kasus ini tidak diungkap ketika Cak Imin berada di koalisi
Prabowo. Jadi jangan salahkan kalau kita anggap ini kasus bermuatan politik dan
tebang pilih. Nuansa politiknya keras," kata Samad dikutip Kamis (7/9).
Mengenai penjelasan pihak
KPK bahwa Surat Perintah Penyidikan (Sprindik) kasus tersebut keluar sebelum
deklarasi Anies-Muhaimin pada Sabtu, 2 September 2023 lalu, Samad meragukan hal
itu. Apalagi, tidak ada pengusutan langsung kepada Muhaimin begitu Sprindik
tersebut diterbitkan.
"Siapa yang bisa
pastikan demikian (Sprindik keluar Agustus). Kan enggak yang ada yang bisa
pastikan. Kalau memang Agustus, kenapa bukan saat itu dia lakukan pemanggilan.
Kenapa baru sekarang? Saya kan mantan Ketua KPK, saya tahu prosesnya. Beda
kalau saya tidak pernah berada di KPK, mungkin saya 'asbun' (asal bunyi),"
tegasnya.
Samad dalam kesempatan
ini menyampaikan, dirinya sangat mendukung upaya pemberantasan korupsi yang
dilakukan lembaga antirasuah, karena kejahatan ini merupakan musuh bersama.
Namun, dia mengingatkan KPK harus bekerja secara profesional.
"Kenapa kasus ini
tidak diungkap ketika Cak Imin berada di koalisi Prabowo. Jadi jangan salahkan
kalau kita anggap ini kasus bermuatan politik dan tebang pilih. Nuansa
politiknya keras," kata Samad.
Sebagai informasi, Ketua
Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar hari ini memenuhi
panggilan penyidik KPK sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pengadaan
sistem proteksi TKI di lingkungan Kemenaker.(inh)
Sumber: CNN Indonesia dengan
judul "Abraham Samad Soal Pemeriksaan Muhaimin oleh KPK: Ada Nuansa
Politik"
Baca juga: cakarif.my.id
- Anies - Cak Imin dan Politik "Grasa-Grusu" Partai Demokrat
- Doa Agar Dia Rindu dan Menghubungi Kita
- Bendahara Umum IPPNU Kabupaten Cianjur Kawal Makesta Zona Selatan
- IPNU IPPNU Rejosari Kendal Dilantik, Komitmen Tingkatkan Kreativitas dan Kolaboratif
- Haul Pendiri IPNU Ke-38, Puluhan Kader Turut Hadir dan Ziarah Makam KH Tolchah Mansoer