Foto: iStock | Puisi Tentang Matahari Terbenam |
MEDIA IPNU - Matahari adalah salah satu ciptaan Allah SWT
yang patut kita syukuri. Ada berjuta alasan untuk mendasari rasa syukur kita
atas keberadaan matahari. Salah satu bentuk ungkapan rasa syukur juga bisa kita
ucapkan melalui puisi. Berikut ini 10 puisi yang bertema tentang Matahari
Terbenam.
01 Puisi Tentang Matahari Terbenam
Di ufuk barat senja merona,
Matahari pergi, hari berganti warna.
Gemintang pun bermain di langit,
Menari-nari indah, bagaikan syair cinta.
Warna jingga dan merah membara,
Sinar emas terpancar, sungguh mempesona.
Langit berubah, semakin malam,
Menyambut lentera bulan, bersinar dengan anggun.
Di matahari terbenam yang menakjubkan,
Ku temukan kedamaian, hati menjadi terang.
Sepi pun menjadi indah, terhanyut dalam pesona,
Seperti lukisan alam, memukau jiwa yang resah.
Dalam senja yang magis dan megah,
Kusadari kebesaran Sang Pencipta.
Matahari terbenam, begitu berarti,
Sebuah kenangan abadi, yang takkan terlupa.
Kala senja menjelang,
Rona bahagia, penuh makna yang tercipta.
Semoga hati ini, tak pernah lupa,
Akan keajaiban matahari terbenam, yang selalu merindu.
Baca juga: Jasa Submit Wikipedia
02 Puisi Tentang Matahari Terbenam
Matahari terbenam, senyum sang petang,
Peluk erat bumi, malam pun menjelang.
Warnanya berubah, indahnya tak terkira,
Seperti lukisan surgawi, di ufuk yang merona.
Cahaya perlahan memudar perlahan,
Mewarnai langit dengan nuansa kehangatan.
Gemintang pun datang, bermain di angkasa,
Seiring desir angin, mencipta syahdu suasana.
Di ufuk barat, sang surya merendah,
Merangkul horizon, seakan berkata selamat datang.
Suara riuh penyebrangan burung-burung kecil,
Menyertai perjalanan senja yang perlahan sepi.
Heningnya senja, katakanlah padaku,
Rahasia di balik keindahanmu, oh sang maha karya.
Mengajakku merenung, mengenang perjalanan,
Menghargai setiap detik, kehidupan yang berwarna.
Matahari terbenam, pelipur rindu,
Dalam jingga dan ungu, ku temukan arti.
Kenangan manis terpatri di sanubari,
Seiring senja tiba, kusambut bahagia.
Terima kasih, sang surya, atas pancaranmu,
Menerangi dunia, memberi kehidupan.
Hingga bertemu lagi di esok pagi,
Selamat tidur, sang matahari terbenam yang agung.
03 Puisi Tentang Matahari Terbenam
Di ufuk barat, matahari merunduk pergi,
Menyisakan jejak cahaya yang berseri.
Malam pun menjelang, senyap dalam hening,
Namun keindahan senja tetap teringat selalu.
Warna-warni indah menghiasi langit,
Jingga, merah, ungu, bagaikan lukisan kritik.
Gemintang bermain di pelataran malam,
Menyaksikan pesona senja yang begitu damai.
Embun malam pun mulai merayap perlahan,
Menghiasi daun-daun, membasahi tanah.
Senja membawa pesan, tentang kesederhanaan,
Bahwa kehidupan tak selalu berkilau gemerlapan.
Di balik senyum sang surya yang pergi,
Terdapat kisah cinta yang terukir abadi.
Matahari terbenam mengajarkan arti tentang sabar,
Meski redup, ia pasti akan kembali bersinar.
Seperti senja yang selalu meninggalkan kenangan,
Kita pun belajar tentang kesetiaan dan pengorbanan.
Menghargai setiap momen, indah atau pahit,
Seperti matahari terbenam, sebuah keajaiban yang tak
terlupakan.
Ketika matahari terbenam kembali,
Hati pun terenyuh, merasakan pesona yang tumbuh.
Semoga kita pun bisa menjadi sinar bagi dunia,
Seperti matahari terbenam, memberi arti pada kehidupan
yang indah.
04 Puisi Tentang Matahari Terbenam
Di ufuk barat, matahari meredup perlahan,
Sinar keemasan mewarnai senja yang gemilang.
Momen indah nan magis, hadir tiap hari,
Matahari terbenam, menghias dunia dengan pesona.
Warna jingga membara, merah nan memukau,
Seakan alam berbisik, cerita cinta nan abadi.
Gemintang berkelip, menari di langit biru,
Sejuknya angin malam, menyapa dalam senyap.
Matahari terbenam, pengingat akan waktu,
Bahwa setiap saat berlalu, takkan terulang lagi.
Seperti manusia, ia pun punya batasnya,
Namun keindahannya, akan dikenang sepanjang masa.
Pandanglah langit, rasakan pesona senja,
Sejukkan hatimu dari penat dan beban.
Nikmati keindahan yang sederhana,
Sebab keajaiban terkadang bersembunyi dalam hal-hal
kecil.
Terbenamlah, wahai sang surya,
Izinkan dunia terlelap dalam mimpi indah.
Namun jangan pernah pudar arti keberadaanmu,
Sebab esok kau akan kembali, menyapa dunia.
Matahari terbenam, tanda hari berakhir,
Namun harapan takkan pernah pudar.
Kita akan bertemu lagi esok nanti,
Di senja nan merona, dalam cerita abadi.
05 Puisi Tentang Matahari Terbenam
Di ufuk barat senyumnya terbenam,
Merona jingga, cahaya nan mempesona.
Hatiku terhanyut dalam pesona,
Matahari beranjak, sang malam pun datang.
Gemintang berbisik, cerita di angkasa,
Saksi bisu keindahan yang tak terduga.
Sekuntum awan berarak perlahan,
Menyaksikan senja, tanda cinta sang waktu.
Pelangi warna-warni menghiasi langit,
Saat sang surya beranjak pergi.
Tiap nuansa mencipta kedamaian,
Seakan dunia berhenti sejenak menari.
Matahari terbenam, pesan tersirat,
Tentang nikmatnya berbagi kebahagiaan.
Meski tenggelam, ia tak pernah mati,
Mengajak kita, jadikan hidup berarti.
Senja mengajar tentang kepasrahan,
Seiring waktu berlalu tanpa henti.
Hargai setiap detik dalam perjalanan,
Sebab kehidupan adalah kenangan yang abadi.
Bersyukur pada sang pencipta keindahan,
Yang hadirkan matahari terbenam nan memukau.
Dalam hati, terukir kenangan manis,
Matahari terbenam, pesona abadi di sanubari.
06 Puisi Tentang Matahari Terbenam
Di ufuk barat, terbenam sang surya,
Menggiring senja dalam riang gembira.
Warna-warni indah menyapa dunia,
Matahari merona, hadirkan magis nan syahdu.
Gemintang-gemintang datang memenuhi langit,
Menyertai senandung malam yang sunyi.
Matahari terbenam, pesona tiada tara,
Menyaksikan keajaiban alam yang abadi.
Jingga merah membara di ufuk terakhir,
Menyampaikan pesan di balik senyumnya yang manis.
Ia mengajarkan arti tentang kepasrahan,
Tentang keindahan yang tak selalu abadi.
Dalam senja yang perlahan merangkak,
Tercermin sebuah kisah tentang kehidupan.
Ada waktu untuk bersinar dan berpijar,
Namun ada pula waktu untuk meredup perlahan.
Matahari terbenam, selamat beristirahat,
Dalam pelukan malam yang penuh misteri.
Namun janganlah berkecil hati, wahai sang surya,
Esok kau kan kembali, membawa harapan nan ceria.
Dalam senja yang teduh, terpancar pesona,
Sebuah kenangan abadi, yang takkan pernah pudar.
Matahari terbenam, selalu meninggalkan pesan,
Untuk tetap bersyukur atas setiap anugerah.
07 Puisi Tentang Matahari Terbenam
Di ufuk barat, matahari beranjak pergi,
Jejak cahayanya memudar perlahan.
Senja datang dengan pesona nan syahdu,
Menghias langit dengan warna-warni indahnya.
Gemintang-gemintang mulai bermain,
Menari-nari di malam yang sunyi.
Matahari terbenam, pesan dalam senja,
Bahwa keindahan datang dari kala tenang.
Warna jingga dan merah membara,
Seakan alam menari dalam keheningan.
Matahari terbenam, senyum di langit,
Sebagai pengingat akan keterbatasan waktu.
Di setiap senja, ada cerita tersirat,
Tentang perjalanan hidup yang tak terhingga.
Seperti matahari yang redup pergi,
Namun esok kembali, menghadirkan pagi.
Heningnya senja, merenungkan makna,
Bahwa hidup sementara, berlalu begitu cepat.
Matahari terbenam, mengajarkan kebijaksanaan,
Untuk menikmati setiap momen dengan tulus ikhlas.
Terbenamlah wahai sang surya nan agung,
Biarlah malam menggenggam rindu nan dalam.
Namun cahayamu takkan pernah padam,
Menerangi batin, memandu langkah.
Matahari terbenam, seolah berbisik,
Hargai setiap waktu, jangan pernah terburu.
Nikmati indahnya, dalam kesederhanaan,
Seperti senja yang selalu meninggalkan pesan cinta.
08 Puisi Tentang Matahari Terbenam
Di ufuk barat, sang surya merunduk pergi,
Meninggalkan pesona senja yang indah hati terpukau.
Warnanya membara, memancarkan kehangatan,
Matahari terbenam, cerita cinta di langit tercipta.
Gemintang-gemintang bersinar di malam yang kelam,
Menyaksikan keindahan senja yang mempesona.
Matahari terbenam, pesan penuh makna tersirat,
Bahwa setiap awal pasti temui akhir yang tiba.
Jingga dan merah, menghiasi langit perlahan,
Seakan alam berseru, terima kasih atas hadirmu.
Matahari terbenam, penanda waktu berlalu,
Namun kenangan indah takkan pudar oleh waktu.
Dalam senja yang megah, hati merenung,
Tentang kehidupan yang penuh perjalanan.
Matahari terbenam, mengajarkan kesabaran,
Bahwa setiap kegelapan pasti disusul cahaya.
Terbenamlah, wahai sang surya purnama,
Sampai bertemu lagi di esok yang menjanjikan.
Namun janganlah sedih, sebab senja ini begitu berarti,
Matahari terbenam, pesona abadi dalam ingatan.
Seperti senja yang selalu meninggalkan kenangan,
Kita pun akan berbagi cerita indah nan berwarna.
Matahari terbenam, pelipur lara dan penyejuk hati,
Mengajak kita menatap masa depan dengan bahagia.
09 Puisi Tentang Matahari Terbenam
Di ufuk barat, matahari bersembunyi perlahan,
Meninggalkan jejak cahaya nan redup merona.
Senja pun tiba, dengan pesonanya yang anggun,
Matahari terbenam, mencipta kisah di awan biru.
Gemintang-gemintang mulai bermain di langit,
Menari indah, mengiringi senandung malam.
Matahari terbenam, tanda hari berakhir,
Namun pesonanya tetap abadi, tak terlupakan.
Warna-warni senja memukau mata,
Jingga, merah, dan ungu, menyatu harmonis.
Matahari terbenam, mengajarkan tentang perubahan,
Bahwa tiap pergantian membawa keajaiban.
Di balik senyum sang surya yang pergi,
Tersimpan pesan tentang keteguhan hati.
Matahari terbenam, mengajarkan arti kesabaran,
Esok pasti datang, membawa harapan nan cerah.
Heningnya senja, merenungkan kehidupan,
Seperti alam yang selalu berubah dengan waktu.
Matahari terbenam, mengajak merenung diri,
Untuk selalu bersyukur atas nikmat-Nya yang tiada
terkira.
Terbenamlah, wahai sang penguasa langit,
Biarkan malam datang, membawa suasana syahdu.
Namun janganlah lupa, wahai sang surya,
Esok kau kan kembali, menyinari dunia.
Matahari terbenam, kenangan manis di relung hati,
Sebuah pesona abadi, yang takkan pernah pudar.
Kita pun belajar dari senja nan merona,
Menyambut setiap perubahan dengan penuh harapan.
10 Puisi Tentang Matahari Terbenam
Di ufuk barat, senyum sang surya memudar,
Pelangi warna-warni menghiasi langit nan megah.
Matahari terbenam, hadirkan pesona yang tiada tara,
Menyapa dunia dengan cahaya yang hangat.
Gemintang-gemintang berdatangan memenuhi langit,
Menyaksikan senja yang indah nan bercahaya.
Matahari terbenam, pesan dalam senyap,
Bahwa setiap akhir, membawa awal nan bahagia.
Warna jingga dan merah, berpadu merona,
Seakan alam menari dalam keanggunan.
Matahari terbenam, pengingat akan kebesaran,
Saat langit dan bumi bersatu dalam keselarasan.
Di balik senyumnya, terukir makna,
Mengajarkan tentang keseimbangan dan ketenangan.
Matahari terbenam, mengajak kita merenung,
Hargai setiap momen, sebelum waktu berlalu lenyap.
Dalam senja yang tenang, terbit inspirasi,
Seperti lukisan alam nan mengagumkan.
Matahari terbenam, penuh harapan,
Esok pagi akan kembali, membawa impian.
Terbenamlah, wahai sang surya yang agung,
Biarkan malam hadir dengan misterinya.
Namun tetaplah bersemayam di hati,
Matahari terbenam, sumber inspirasi abadi.
Matahari terbenam, senyum langit yang pergi,
Dalam kenangan indah, kita akan selalu mengingat.
Seperti senja nan merona dengan pesonanya,
Kita pun akan menghadapi hidup dengan penuh semangat.
Oleh: Muhammad Arif (Malang, 25 Juli 2023)
Baca juga: cakarif.my.id
- Kesuksesan Acara Makesta Perdana IPNU IPPNU Desa Karanglangit Lamongan
- PAC Gondanglegi Malang Sosialisasikan IPNU IPPNU Dalam MPLS SMP Al-Lathifi
- Sebanyak 674 Siswa SMK NU Ma’arif Kudus Resmi Jadi Anggota Baru IPNU IPPNU
- Dorong Kreativitas, PAC IPNU IPPNU Manyar Gresik Ajak Kader Sinau Desain
- Makesta IPNU Teluknaga Tangerang, Kiai Mahrusillah: Pondasi Cetak Kader Bangsa
- PAC Tanjung Bumi Bangkalan Siap Gelar Makesta di Akhir Juli Mendatang
Puisi Tentang Matahari Terbenam. Ini Puisi Tentang
Matahari Terbenam. Info Puisi Tentang Matahari Terbenam. Tentang Puisi Tentang
Matahari Terbenam. Jika Puisi Tentang Matahari Terbenam. Maka Puisi Tentang
Matahari Terbenam. Jadi Puisi Tentang Matahari Terbenam.
Puisi Tentang Matahari Terbenam. Jika Puisi Tentang
Matahari Terbenam. Maka Puisi Tentang Matahari Terbenam. Ini Puisi Tentang
Matahari Terbenam. Lalu Puisi Tentang Matahari Terbenam. Tentang Puisi Tentang
Matahari Terbenam. Jika Puisi Tentang Matahari Terbenam. Maka Puisi Tentang
Matahari Terbenam.
Puisi Tentang Matahari Terbenam. Ini Puisi Tentang
Matahari Terbenam. Info Puisi Tentang Matahari . Tentang Puisi Tentang
Matahari. Jika Puisi Tentang Matahari. Maka Puisi Tentang Matahari. Puisi
Tentang Matahari.