Siakad UNJA - Universitas Jambi dalam Digitalisasi Society 5.0 | Kampus Universitas Jambi. /Tangkap Layar Youtube/Universitas Jambi |
MEDIA IPNU - Siakad UNJA
- Universitas Jambi dalam Digitalisasi Society 5.0. Di era modern dikala ini,
tiap kegiatan manusia tidak lepas dari teknologi, bukan buat melenyapkan faktor
kebudayaan dari leluhur namun buat efesiensi dalam kehidupan tiap hari. Dengan
teknologi yang tumbuh dikala ini, mempermudahkan kita buat mencari data yang di
mau, paling utama untuk mahasiswa yang baru masuk Perguruan tinggi.
Mahasiswa Baru ataupun
populer dengan istilah Maba, tidak tidak sering kebimbangan mencari data
tentang kampus, terlebih menimpa permasalahan akademik.
Tetapi, buat mahasiswa
baru ataupun maru Universitas Jambi, tidak butuh bimbang ataupun ketinggalan
Data sebab seluruh permasalahan akademik yang dipertanyakan mengenai kampus
Universitas Jambi bisa dikenal dengan mendatangi halaman Sistem Informasi
Akademik (SIAKAD), yaa Siakad ataupun Sistem Informasi Akademik ialah, web yang
sangat berarti untuk mahasiswa spesialnya Mahasiswa yang baru masuk di
Universitas Jambi.
Siakad Unja ataupun
Sistem Informasi Akademik Universitas Jambi, yang sediakan seluruh data menimpa
akademik dilingkungan Universitas Jambi, tidak cuma buat data menimpa Mahasiswa
baru, Siakad pula membagikan informasi- informasi yang berkenaan dengan
Akademik untuk mahasiswa yang telah masuk universitas Jambi.
Salah satu Momen yang
jadi Primadona mahasiswa Universitas Jambi mendatangi Siakad Unja merupakan
kala hasil Semester diumumkan ataupun kala mahasiswa yang hendak memandang
nilai perkuliahan sepanjang satu semester. Disini ribuan mahasiswa mendatangi
halaman https://siakad.unja.ac.id/ yang terkadang membuat sistem Error.
Buat Memandang gimana
kedudukan berarti dari https://siakad.unja.ac.id/ kita uraikan sebagian
kelebihan dari Siakad Unja, ialah:
Siakad Unja selaku Sumber
Informasi Akademik untuk mahasiswa Universitas Jambi. Siakad membagikan
Informasi akdemik, mulai dari agenda Perkuliahan, besarnya bayaran Kuliah,
serta hasil perkuliahan dan permasalahan akademik yang yang lain. sehingga
mahasiswa tidak butuh bimbang buat mengenali dan mengurus masalaah akademik,
sebab seluruh data telah terdapat dalam Siakad Unja.
Siakad Unja selaku penyaluran opini serta koreksi untuk tenaga pengajar ataupun Dosen.. Salah satu, menu yang ada dalam halaman https:// siakad.unja.ac.id/ merupakan Khs, dimana bila mau memandang hasil dari perkuliahan sepanjang satu semester, mahasiswa wajib login terlebih dulu dengan NIM ataupun No Induk Mahasiswa, setelah itu seleksi KHS, kala masuk mahasiswa wajib mengisi EDOM (Evaluasi Dosen Oleh Mahasiswa), EDOM sendiri ialah penilai yang diberikan mahasiswa kepada dosen, hendak pendidikan ataupun perkuliahan yang diberikan dosen sepanjang satu semester.
Mahasiswa dituntut buat seobjektif bisa jadi membagikan evaluasi
terhadap kinerja dosen, dengan metode membagikan angka, dari 1 hingga 5 kepada
dosen yang bersangkutan. tidak hanya itu di akhir nanti mahasiswa diberikan
peluang buat membagikan ktitikan serta anjuran kepada dosen tersebut guna
kebaikan ke depannya.
Siakad Unja dan Dunia Teknologi Informasi
Siakad, ialah Sistem
Informasi Akademik Universitas Jambi, yang berbasiskan teknologi, dengan
terdapatnya siakad membuat mahasiswa Universitas terbiasa dengan dunia
teknologi data, mahasiswa yang kerap mengunjungin siakad unja hendak terbiasa
dengan sistem yang ada dalam Siakad Unja.
Tetapi, dibalik kelebihan
yang ada dalam Siakad Unja, ataupun Sistem Informasi Akademik Universitas
Jambi, ada pula kelemahan yang terdapat dilam siakad ialah.
Pertama, Siakad (Sistem
Informasi Akademik) Universitas Jambi, kerap terbentuknya Error apabila sangat
banyak yang mendatangi (SIAKAD) perihal ini berlangsung umumnya dikala banyak
mahasiswa yang mau melihat hasil belajar sepanjang satu semester
Kedua, penampilan kurang
menarik, kala mengakses( SIAKAD) hingga kita cuma hendak mendatangi bermacam
opsi menu yang berkaitan dengan permasalahan ataupun data akademik, perihal ini
yang membuat penampilan Siakad terkesan cuma selaku halaman biasa sementara itu
siakad ialah halaman yang muat seluruh data tentang permasalahan akademik
Universitas Jambi, yang sepatutnya terbuat menarik, paling utama buat menciri
khas kan Provinsi Jambi sendiri yang berbasiskan budaya Melayunya.
Sekilas Tentang Pemakaian Siakad UNJA
UNJA ataupun singkatan
dari Universitas Jambi, Universitas Jambi ialah kampus negeri yang terletak di
kota jambi provinsi jambi tepatnya di Jl. Raya Jambi– Muara Bulian KM. 15
Mendalo Indah Muaro Jambi. UNJA berdiri pada bertepatan pada 1 April 1963.
Login
Buat mahasiswa yang
hendak masuk ke dalam aplikasi siakad unja, di haruskan mengisi username serta
password, dengan username serta password informasi mahasiswa hendak di proteksi
oleh sistem dari orang yan tidak berkepentingan.
KRS
Kartu Rencana Riset
ataupun yang di pendek KRS merupakan suatu lembaran fakta mahasiswa sudah
mengambil matakuliah di siakad UNJA, nantinya KRS yang sudah di isi mahasiswa
di Print selaku fakta bila di butuhkan.
Menu ini digunakan buat
mengisi Kartu Rencana Riset( KRS) pada semester aktif. Buat bisa mengisi KRS
mahasiswa wajib terlebih dulu melaksanakan pendaftaran dengan status aktif.
Mahasiswa bisa mengisi KRS sepanjang periode pengisian KRS dibuka oleh
Fakultas.
KHS
Kartu Hasil Studi ataupun
yang di pendek KHS merupakan lembaran nilai yang awal mulanya KRS. Dengan KHS
mahasiswa inilah mahasiswa bisa menjadikan buktu kalau mahasiswa sudah serta
memperoleh nilai dari dosen yang mereka ikuti sepanjang satu semester masing-
masing semesternya.
Transkip
Trankip merupakan kumpulan
nilai sepanjang mahasiswa kuliah di Kampus, nantinya mahasiswa hendak
memperoleh transkip akhir yang hendak dapat di pakai selaku fakta kala telah
lulus serta wisuda nantinya. Hasil nilai sangat mempengaruhi kala melamar
pekerjaan nantinya.
Kurikulum Mahasiswa
Kurikulum mahasiswa
digunakan buat menunjukkan data tentang catatan mata kuliah yang wajib diambil
oleh mahasiswa dari semester 1 hingga dengan semester akhir( lulus) beserta
perinci SKS dan tipe matakuliah harus ataupun opsi.
Menu kurikulum mahasiswa
pula membagikan data menimpa mata kuliah apa saja yang telah sempat diambil/
dikontrak oleh mahasiswa serta mana yang belum (tetapi tidak membagikan data
mata kuliah telah lulus ataupun tidak, sebab data kelulusan mata kuliah dilihat
dari nilai pada KHS). Buat ketentuan wisuda maksimum cuma 2 mata kuliah yang
boleh bernilai D+ dengan IPK =2. 00.
Bila mata kuliah yang
terdapat pada kurikulum telah sempat diambil oleh mahasiswa, hingga mata kuliah
tersebut hendak diberi ciri ceklis. Kebalikannya bila mata kuliah pada
kurikulum tersebut belum sempat diambil oleh mahasiswa, hingga pada mata kuliah
tersebut hendak diberi ciri silang.
Hendak terdapat
permasalahan, mahasiswa telah mengambil mata kuliah, tetapi status di kurikulum
masih silang. Perihal ini terjalin sebab ada perbandingan pada kode ataupun
nama mata kuliah antara yang dikontrak dengan yang terdapat di kurikulum
sementara itu sesungguhnya matakuliahnya sama. Bila menciptakan permasalahan
semacam ini diabaikan saja sebab hendak dicoba proses konversi kode mata kuliah
yang lama supaya sesuai kurikulum.
Informasi Evaluasi Siakad UNJA
Siakad UNJA - Universitas Jambi dalam Digitalisasi Society 5.0 | Foto: Freepik.com |
Bersumber pada hasil
Penelitian Evaluasi Penerimaan Penggunaan Sistem Informasi Akademik (Siakad)
Universitas Jambi Menggunakan Unified Theory Of Acceptance And Use Of
Technology (UTAUT) oleh Arde dkk (2021) dari Program Studi Sistem Informasi
Fakultas Sains serta Teknologi Universitas Jambi didapatkan, variabel
ekspektasi kinerja, ekspektasi usaha serta keadaan sarana mempengaruhi terhadap
sikap pemanfaatan SIAKAD.
Variabel moderator tipe
kelamin bisa mempengaruhi ekspektasi kinerja serta ekspektasi usaha terhadap
sikap pemakaian SIAKAD serta variabel moderator pengalaman bisa pengaruhi
ekspektasi usaha serta keadaan sarana terhadap sikap pemakaian SIAKAD.
Anjuran yang bisa di
informasikan merupakan butuh dicoba riset lebih lanjut menimpa variabel lain
yang bisa pengaruhi penerimaan SIAKAD dimana bisa meningkatkan variabel lain
semacam pengaruh sosial, inovasi, efek yang dialami serta atensi pemakaian.
Tidak hanya itu, riset
berikutnya pula bisa memakai model UTAUT 2 yang ialah pengembangan dari model
UTAUT dengan memandang dari nilai harga, motivasi hedonis dan Kerutinan.
Sejarah Universitas Jambi (UNJA)
Pada tahun 1960, berdiri
Perguruan Perniagaan Djambi yang bernaung di bawah Jajasan Perguruan Tinggi
Djambi. Yayasan ini didirikan atas prakarsa tokoh- tokoh warga serta
Pemerintahan Jambi waktu itu serta diketuai oleh R. Sudarsono yang waktu itu
berprofesi selaku Wali kota Jambi.
Berikutnya pada tahun
1961, Perguruan Perniagaan Djambi berganti jadi "Fakultas Ekonomi"
bertepatan dengan pendirian Fakultas Hukum, keduanya berafiliasi ke Fakultas
Ekonomi Universitas Indonesia.
Berbekal dengan
terdapatnya 2 Fakultas tersebut, tokoh tokoh warga serta Pemerintah Daerah
Jambi memperjuangkan berdirinya suatu perguruan tinggi di Jambi lewat Panitia
Persiapan Pendirian Universitas Negeri Jambi.
Dengan Keputusan Menteri
PTIP No 105 Tahun 1962 bertepatan pada 15 Agustus 1962 dibentuklah Panitia
Persiapan Pendirian Universitas Jambi. Panitia ini diketuai oleh Kolonel M. J.
Singedekane, yang pada waktu itu merupakan Gubernur Provinsi Jambi.
Hasil kerja panitia ini
merupakan berdirinya Universitas Negeri Jambi pada bertepatan pada 1 April 1963
yang dikukuhkan dengan Surat Keputusan Menteri PTIP No 25 Tahun 1963 bertepatan
pada 23 Maret 1963. Panitia Persiapan Pendirian Universitas Negeri Jambi
setelah itu membuka 2 fakultas baru ialah Fakultas Pertanian serta Fakultas
Peternakan.
Sehingga pada dikala
ditetapkan bertepatan pada 1 April 1963, Universitas Negeri Jambi mempunyai 4
fakultas ialah Fakultas Ekonomi, Fakultas Hukum, Fakultas Pertanian serta
Fakultas Peternakan. Mulai dikala itu, bertepatan pada 1 April dijadikan selaku
bertepatan pada Dies Natalis Universitas ini.
Dalam tahun 1966 keluar
Keputusan Presiden Republik Indonesia No 148 yang menetapkan berdirinya
universitas ini dengan nama Universitas Jambi. Tetapi sebab sesuatu serta lain
perihal Surat Keputusan Presiden tersebut tidak hingga di Jambi, hingga
sepanjang bertahun- tahun sampai keluarnya Keputusan Presiden No 41 Tahun 1982
Universitas ini bernama Universitas Negeri Jambi.
Keputusan Menteri PTIP No
25 Tahun 1963 di samping menetapkan berdirinya Universitas Negeri Jambi,
menetapkan sesuatu Presidium yang bertugas mengetuai universitas ini ialah
Kolonel M. J. Singedekane sebagai Gubernur Jambi yang sebelumnya berprofesi
Ketua Panitia Persiapan.
Masa kepemimpinan
universitas dengan sistem presidium ini berjalan dari dini berdirinya tahun
1963 hingga tahun 1977. Sistem ini berakhir dengan diangkatnya Drs. Kemas
Mohamad Saleh selaku Pejabat Rektor oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia.
Lambang Universitas Jambi (UNJA)
Siakad UNJA - Universitas Jambi dalam Digitalisasi Society 5.0 |
Lambang Universitas Jambi
merupakan seekor angsa putih yang lagi meningkatkan sayapnya di dalam segi 5
dengan latar balik warna bawah pinang masak serta berisikan tulisan Universitas
Jambi, selaku wadah pengembangan ilmu pengetahuan yang menjunjung besar moral
serta etika. Bagi riwayatnya terdapat 2 ekor angsa putih yang dipakai oleh Raja
Jambi dulu kala selaku petunjuk tempat posisi bagui pendiri suatu kota.
DOWNLOAD LOGO UNIVERSITAS JAMBI DI SINI
Konon oleh Raja, kedua
angsa putih itu lepas di Sungai Batanghari, setelah itu mendarat di sesuatu
tempat tertentu yang bagi legenda tempat tersebut merupakan tempat di mana
masjid Agung Al Falah saat ini ini terletak.
Di tempat tersebut
setelah itu dibentuk suatu kota, selaku pusat kerajaan yang diberi nama Jambi.
Konon nama Jambi berasal dari kata “Jambe” yang berarti “Pinang” yang ialah
nama seseorang Ratu yang bertahta ialah Puti Selaras Puinang Masak.
Faktor yang ada pada
lambang memiliki arti:
- Dasar lambang merupakan segi 5 beraturan yang melambangkan Pancasila;
- Seekor Angsa Putih yang lagi meningkatkan sayapnya di dalam segi 5, berarti selaku lambang penemuan sesuai dengan riwayat asal usul pendirian Kota Jambi;
- Jumlah bulu sayap kiri Angsa Putih sebanyak 8 helai, berarti selaku puncak Undang Nan 8, Ialah: undang- undang adat Jambi yang memiliki pantangan/ larangan;
- Jumlah bulu sayap kanan Angsa Putih sebanyak 9 helai, berarti selaku Sepucuk Jambi 9 Lurah, ialah: terdapatnya anak sungai yang mengalir dibawah kekuasaan Jambi ialah: Batang Merangin, Mesumbai, Tabir, Pelepat, Asai, Tebo, Bungo, Jujuhan serta Tembesi;
- Bulu tubuh serta Bulu penyambung berjumlah 2 belas helai, berarti selaku anak Undang Nan 2 Belas serta Warga Jambi yang terdiri dari 2 belas Orang yang diucap pula dengan Perisai 2 Belas;
- Di paruh angsa putih ada sebilah keris Siginjai, berarti lambang kesatriaan;
- Di dasar leher angsa putih ada 3 buah puncak yang jadi satu dengan bawah suatu lengkung di bawahnya, pada puncak yang di tengah ada suatu neraca yang berarti selaku Undang Undang Hukum, ialah Undang Undang Adat Daerah Jambi yang memastikan berat ringannya hukuman.
Ketua Presidium atau Rektor UNJA dari Masa ke Masa
Nama Rektor Universitas
Jambi berubah dari waktu ke waktu. Ketua Presidium Universitas Negeri Jambi
(1963 - 1977) dan Rektor Universitas Jambi (1977 - sekarang)
- Kolonel M. Joesoef Singedekane (1963 - 1966)
- H. Abdul Manap (1966 – 1968)
- R.M. Noer Ahmad Dibrata (1968 – 1974)
- Djamaluddin Tambunan, S.H. (1974 -1977)
- Prof. Drs. H. Kemas Mohamad Saleh (1977 – 1984)
- Ir. S. B. Samad (1985 – 1994)
- Prof. DR. Ir. H. Soedarmadi Hardjosuwignyo, M.Sc. (1994—1999)
- Prof. DR. Ir. Ali M. A. Rachman, M.A. (1999—2003)
- H. Kemas Arsyad Somad, S.H., M.H. (2003—2012)
- Prof. Dr. Drs. H. Aulia Tasman, M.Sc. (2012—2016)
- Prof. H. Johni Najwan, S.H., M.H., Ph.D. (2016—2020)
- Prof. Drs. H. Sutrisno, M.Sc., Ph.D (2020—Sekarang)
Demikian artikel tentang berbagai hal mengenai Universitas Jambi (UNJA). Artikel ini diorientasikan untuk menyentuh publikasi narasi-narasi positif dalam dunia digital, salah satunya tentang dunia pendidikan atau perguruan tinggi. Semoga bermanfaat.(dn)