 |
| Talkshow Angkringan Pelajar IPNU IPPNU Mojokerto Kampanye Anti Narkoba, Minggu (12/06/2022). |
MEDIA IPNU - Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) - Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Mojokerto menggelar Rapat Pimpinan Cabang (Rapimcab) di Auditorium Wisma NU Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Minggu (12/06/2022).
Kegiatan yang diisi
dengan Talkshow Angkringan Pelajar tersebut mengusung tema ‘Pelajar Angkat
Bicara, Berperan bukan Baperan’. Hal itu karena melihat kondisi Mojokerto yang
memasuki level 5 dalam segitiga emas peredaran dan penyalah-gunaan narkotika dan
obat-obatan terlarang. Serta sebagai bentuk partisipasi pelajar NU Mojokerto
untuk menyambut satu abad NU.
Ketua PC IPNU Kabupaten Mojokerto, Muhammad Bagus Sulaiman mengatakan, kegiatan ini bermaksud untuk
membangkitkan semangat para pelajar di Kabupaten Mojokerto dalam mencegah
maraknya pengguna narkotika melalui lingkungan sekolah dan keluarga.
“Karena telah kita ketahui
bersama, sasaran paling mudah terpengaruh oleh pergaulan bebas adalah usia
pelajar. Oleh karena itu kita edukasi sejak dini dan kita ajak untuk
bersama-sama bergerak melindungi keluarga dari pergaulan bebas, khususnya
penyakit narkoba,” jelasnya.
Ia menyebutkan, bahwa
kegiatan ini bekerja sama dengan Pengurus Cabang (PC) Lembaga Pendidikan (LP)
Ma'arif NU Mojokerto yang notabenenya dapat menjangkau lingkungan pendidikan.
Serta, bersinergi pula dengan Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama
(LKKNU) Kabupaten Mojokerto guna bergerak di lingkungan keluarga.
“Dalam kegiatan ini, kami
menghadirkan Kapolres Kabupaten Mojokerto dan Kepala BNN Kota Mojokerto sebagai
stakeholder terkait, untuk memberikan edukasi dan lebih peduli terhadap kondisi
para pemuda, khususnya pelajar,” katanya.
Guru Honorer MTsN
Miftahul Huda Pesanggrahan itu berharap, kegiatan ini dapat didengar oleh tokoh
publik yang mempunyai peranan penting dalam mencegah aktivitas peredaran
narkoba, serta keresahan para pelajar bisa didengar.
“Karena menurut kami,
selama ini pelajar sebagai generasi penerus kurang mendapat perhatian dari
pemerintah. Sehingga harapannya di setiap lingkungan pendidikan dan keluarga
ada perhatian khusus,” pungkasnya.
Hadir pula dalam kegiatan
Rapimcab ini Bupati Mojokerto sebagai keynote speaker talkshow, serta tamu
undangan lainnya, seperti Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto dan Ketua PCNU
Kabupaten Mojokerto.(sd)
Baca juga: