MEDIA IPNU – Gambus Al Miftah yang baru seumur jagung, dikenal telah sukses melebarkan sayapnya nyaris keseluruh daerah di Jawa Timur.
Apalagi, Gambus Al-Miftah sendiri pernah turut dan memeriahkan pelantikan pengurus awal Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) – Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Sumberjambe, Kabupaten Jember, Jawa Timur, beberapa waktu lalu.
Kenyataan lain yang menarik dari Gambus Al-Miftah binaan ulama muda Gus Nabiel Haikal, nyatanya bukan sembarang nama. Karena, nama Al-Miftah sendiri mempunyai arti serta tabarrukan pada sebagian perihal.
Dilansir dari Jember.Network.com (Selasa, 5/04/04/2022) penyematan nama Al-Miftah selaku nama Gambus yang terletak di dasar naungan Pondok Pesantren Miftahul Ulum Pringgondani Kabupaten Jember tersebut tabarrukan pada beberapa hal, yaitu: Pertama, nama Al- Miftah dimulai dengan huruf mim yang bertabarruk pada Nabi Akhiruzzaman ialah Nabi Muhammad SAW yang dimulai dengan huruf mim.
“Huruf mim dalam nama Al-Miftah diambil dari dari huruf pertama nama Nabi Muhammad SAW yang diawali huruf mim,” kata Gus Nabiel Haikal.
Kedua, penamaan Al- Miftah pula diambil dari lembaga pembelajaran yang menaungi Gambus Al-Miftah sendiri ialah, Pondok Pesantren Miftahul Ulum Pringgondani.
“Selain itu, huruf mim dalam nama Al-Miftah juga diambil dari nama pondok Miftahul Ulum yang diawali huruf mim,” tutur Gus Nabiel Haikal.
Terahir, penamaan Al-Miftah pula bertabarruk pada salah satu pondok pesantren terbanyak di Jawa Timur, ialah Pondok Pesantren Sidogiri yang menyematkan nama Miftahul Ulum pada lembaga pendidikannya.
“Terahir huruf mim dalam nama Gambus Al Miftah diambil dari tempat baba saya mondok, baba saya alumni Pondok Pesantren Sidogiri yang didalamnya juga ada nama Miftahul Ulum yang diawali dengan huruf mim,” pungkas Gus Nabiel Haikal.
Jadi, penamaan nama Gambus Al Miftah yang pernah memeriahkan atmosfer pelantikan PAC IPNU IPPNU Sumberjambe bukan sembarangan, malah nama Al-Miftah bertabarruk pada sebagian perihal yang luar biasa.
Pastinya tujuan tabarrukan penamaan Al Miftah tersebut, tiada lain mengharap barokah serta ridho dari nama serta lembaga yang dipilihnya.
Masih ragu berkunjung ke bumi Gatotkaca, tempat Gambus Al-Miftah dilahirkan? Tidak hanya selaku syiar serta seni, Gambus Al- Miftah pula muncul mewadahi bakat serta pontensi yang dipunyai para santri di bidang musik.(sd)