MEDIA IPNU – Layanan integrasi pendataan dan pengelolaan administrasi organisasi berbasis digital EDO App dirilis oleh Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU-IPPNU) Trenggalek di Gedung Smart Center kabupaten setempat, Ahad (27/02/2022). Aplikasi itu sebagai kado Harlah IPNU-IPPNU.
“Alhamdulillah, setelah dipersiapkan sejak Mei 2021 lalu akhirnya EDO dilaunching hari ini sebagai kado untuk Harlah IPNU 68-IPPNU 67,” ungkap Ketua PC IPNU Trenggalek, Muhammad Jalaludin Fajar Permadi, Selasa (29/02/2022).
Jalal mengungkapkan, pengembangan EDO App sendiri dilatarbelakangi oleh kondisi saat ini yang mengharuskan pelajar menghasilkan transformasi digital. “Memang saat ini kami di IPNU-IPPNU harus mampu beradaptasi melakukan berbagai hal berdampingan dan memanfaatkan teknologi digital. EDO App ini tercipta karena tantangan pendataan secara manual by paper saat ini sudah kurang efektif dilaksanakan.” Katanya.
EDO akronim dari Ekosistem Digital Organisasi. Ia adalah sebuah aplikasi android yang menyediakan layanan pendataan, administrasi, dan Twibbon generator untuk seluruh tingkatan organisasi IPNU-IPPNU di Kabupaten Trenggalek.
“Nama EDO dipilih karena merepresentasikan kata ‘edu’ atau ‘education’ yang memiliki arti ‘pendidikan’. Menurut kami itu sangat dekat dengan pelajar,” terang Jalal.
Lebih lanjut Jalal menerangkan bahwa EDO App memiliki layanan yang dapat diakses untuk mempermudah kegiatan organisasi. “Ada tiga layanan utama yang tersedia saat ini, yakni EDO Base untuk pendataan anggota dan potensi kader, EDO Mail untuk layanan administrasi, EDO Twibbon,” paparnya.
EDO App merupakan karya dari Tim IT PC IPNU-IPPNU Trenggalek dan sudah dikembangkan sejak Mei 2021. “Ada 12 orang yang terlibat dalam pengembangan project ini. Salah satu developer utama adalah Dwi Aji Pangestu yang merupakan graduates program beasiswa Digital Bootcamp yang diselesaikan Pimpinan Pusat IPNU & Dignitas Academy,” ujar Jalal.
”Kami sangat berharap EDO App ini akan semakin memudahkan rekan rekanita di semua tingkatan untuk melaksanakan tertib administrasi dan menyukseskan pendataan database,” terang mahasiswa jurusan Komunikasi Penyiaran Islam Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung tersebut.(un/sd)