MEDIA IPNU – Puluhan anggota IPNU IPPNU di Madiun mengikuti seminar Wawasan Kebangsaan yang diselenggarakan oleh Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Jawa Timur di Gedung NU Center Kabupaten Madiun, Jumat (26/11/2021).
Kegiatan itu mengusung tema ‘Konsep Hari Sumpah Pemuda, Momentum Persatuan Bangsa untuk Bangkit Melawan Pandemi’.
Ketua Pimpinan Cabang (PC) IPPNU Kabupaten Madiun, Dewi Kurniawati mengaku sangat senang dengan kegiatan PW IPPNU Jatim yang dipusatkan di Madiun. Menurutnya wawasan tentang kebangsaan dan nasionalisme sangat dibutuhkan oleh para pelajar dan santri.
“IPNU dan IPPNU harus ikut mengawal Negara Kesatuan Republik Indonesi (NKRI). Karenanya, pemuda hendaknya jadi pelopor pemersatu bangsa, seperti yang telah diajarkan oleh Hadratussyaikh KH M Hasyim Asyari,” tuturnya.
Menurut Dewi, pelajar dan santri sebagai pondasi negara dalam menjaga persatuan dan kesatuan. Karena pelajar dan santri itulah yang akan meneruskan roda kepemimpinan di masa yang akan datang.
“Nasib bangsa di masa yang akan datang berada di pundak generasi muda. Oleh karenanya, tanggung jawab kita bersama ialah membina dan mengarahkan generasi muda agar mempunyai wawasan kebangsaan dan nasionalisme,” terang Dewi.
Melalui seminar tersebut, Dewi berharap pelajar NU dan santri di Madiun memiliki kesadaran penuh tentang pentingnya menjaga keutuhan NKRI.
”Semoga IPNU-IPPNU di Madiun menjadi pemuda yang cinta kepada tanah air serta turut menjaga persatuan bangsa,” pungkasnya.
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Madiun, Ibnu Abbas Thohir, hadir sebagai pemateri dalam kegiatan dimaksud.