MEDIA IPNU – Perkembangan teknologi ke arah serba digital saat ini semakin pesat. Pada era digital seperti ini, manusia secara umum memiliki gaya hidup baru yang tidak bisa dilepaskan dari perangkat yang serba elektronik. Hal itu dikatakan oleh Ketua PAC IPPNU Ngronggot Hidayatul A’yuni dalam Seminar Keterpelajaran dengan tema “Pelajar dan Santri dalam Menghadapi Era Digital”.
Kegiatan ini berlangsung di Gedung Aula MA Al Khidmah Ngronggot, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, pada Ahad (17/10/2021). Seminar Keterpelajaran ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2021 yang dihadiri oleh anggota dan kader IPNU IPPNU se-kecamatan Ngronggot.
Ketua PAC IPPNU Ngronggot Hidayatul A’yuni mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan agar para pelajar khususnya IPNU IPPNU untuk dapat melek digital.
“Sebagai pelajar masa kini, kita jangan sampai gagap terhadap perkembangan teknologi terutama di era digital di mana semua informasi dapat kita akses melalui internet dan media sosial”, ujarnya.
Disamping itu, Wakil Ketua MWC NU Ngronggot Bapak Drs. Masrukin sangat mengapresiasi kegiatan ini sebagai wadah untuk meningkatkan kompetensi kader IPNU IPPNU. “Orientasi IPNU IPPNU adalah pelajar, oleh karena itu kegiatan seminar keterpelajaran ini sudah tepat dilaksanakan,” kata tokoh NU yang juga mantan Ketua PC IPNU Nganjuk tersebut.
Ahmad Zainul Hasan menyampaikan bahwa perkembangan media dan informasi saat ini sangat pesat, kita sebagai pelajar harus dapat memfilter arus informasi yang kita terima.
“Sekarang ini teknologi sudah berkembang sangat pesat, ini menjadi tantangan bagi kita sebagai pelajar agar dapat memfilter informasi yang kita terima dari media sosial,” ujarnya.
Ketua PC IPNU Kabupaten Nganjuk tersebut juga mengajak kepada kader IPNU IPPNU untuk jangan hanya bisa menjadi penikmat saja dalam perkembangan media digital, namun juga harus ikut andil dalam pemanfaatannya.
“Kita dituntut untuk memunculkan inovasi dalam pemanfaatan media sebagai subyek, bukan hanya sebagai obyek,” tambah pemuda yang akrab dipanggil Zainul tersebut.
Sementara itu Gus Ridwan Baidlowi Ketua RMI NU Nganjuk menyampaikan bahwa, teknologi sudah berkembang sangat pesat ini bisa jadi menghancurkan kita atau malah dapat menjadi nilai tambah bagi kita.
“Jika kita tidak kreatif dan inovatif, maka kita akan tenggelam seiring perkembangan teknologi. Oleh karena itu, manfaatkan perkembangan teknologi yang ada tentunya dengan tetap mengedepankan akhlaq sebagai ciri khas dari santri,” tutur beliau yang juga merupakan Pengasuh Ponpes Rahmatan Lil ‘Alamin Patianrowo tersebut.
Ketua PC IPNU Kabupaten Nganjuk Ahmad Zainul Hasan dan Ketua PC RMI NU Kabupaten Nganjuk Gus Ridwan Baidlowi hadir dalam kegiatan tersebut sebagai narasumber.
Kontributor : Khusnul Khuluq