MEDIA IPNU – Pandemi Covid-19 di era teknologi yang semakin canggih tidak seharusnya melumpuhkan seluruh sektor yang ada. Mengingat, di sinilah kecerdasan memanfaatkan peluang sangat dibutuhkan. Peluang tersebut benar-benar dimanfaatkan oleh Pimpinan Ranting (PR) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Desa Kesambenkulon, Kecamatan Wringinanom, Gresik, yakni dengan menggelar Masa Kesetian Anggota (Makesta) Ranting Kesambenkulon secara virtual via Zoom Meeting.
Pembina PR IPNU-IPPNU Kesambenkulon, Muhammad Bisri menuturkan, proses kaderisasi yang lumrah dilakukan secara tatap muka tersebut terpaksa digelar secara virtual demi mencegah penularan Covid-19. Selain itu juga supaya anggota Ranting Kesambenkulon bisa terus berkembang.
“Untuk mengurangi mobilitas dan mencegah penyebaran virus Covid-19 secara umum, kami mengadakan Makesta ini secara virtual,” ujarnya, Senin (26/07/2021).
Dirinya menyebutkan, meskipun tidak seefektif pertemuan tatap muka, jenjang kaderisasi tingkat dasar bagi pelajar NU tersebut tetap dilakukan mengingat pentingnya proses kaderisasi di tubuh organisasi.
“Selain itu, hal ini juga agar pelajar NU dapat belajar memanfaatkan teknologi yang semakin canggih ini,” imbuh Bisri.
Bisri menambahkan, meskipun terbatas ruang gerak justru hal ini semakin memantik semangat kader dalam melakukan pengkaderan melalui pemanfaatan teknologi secara virtual. Semangat tersebut dibuktikan dengan didatangkannya pemateri yang tidak hanya dari internal Kabupaten Gresik, akan tetapi juga dari luar kabupaten.
“Semoga kaderisasi ini dapat melahirkan kader yang militan dan tidak karbitan,” pungkasnya.
Editor: A Habiburrahman